Momentum Buah Lokal Jadi Penguasa Negeri Sendir
Indonesia sebagai negara tropis, kaya akan sumber daya alam dan banyak menghasilkan buah-buahan terbaik. Terlebih iklim dan cuaca negeri ini sangat mendukung tumbuhnya buah khas tropis yang penuh nutrisi dan vitamin.
Sayangnya, kebanyakan masyarakat kurang mengapresiasi kekayaan tersebut karena lebih memilih untuk mengkonsumsi buah impor yang biasa dijajakan dalam pasar swalayan.
Mencermati hal tersebut, muncul ide untuk membangkitkan gairah masyarakat dalam membeli dan mengkonsumsi buah lokal.
Kafi Kurnia selaku Ketua Asosiasi Eksportir dan Importir Buah dan Sayur Segar Indonesia (ASEIBSSINDO) yang juga penggagas Nusa Fresh mengungkapkan pentingnya untuk mengapresiasi buah-buah lokal.
Seperti data yang ada di tahun 2010 yang lalu, konsumsi buah pada masyarakat Indonesia hanya 32 Kg per kapita setiap tahunnya. Hal ini menunjukkan apresiasi terhadap buah lokal sangat minim.
"Dari batas minimal yang diberikan FAO (Food and Agriculture Organization) sebesar 65,75 Kg per kapita per tahun, masyarakat Indonesia hanya mengkonsumsi 32 Kg saja. Angka tersebut bahkan tak sampai setengah dari yang ditentukan," papar Kafi.
Selain dari hal yang disebutkan diatas, minimnya niat masyarakat untuk mengkonsumsi juga dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti infrastruktur, promosi, strandarisasi, dan lain-lain.
"Alasan lain dari minimnya apresiasi masyarakat terhadap buah lokal adalah kurangnya dukungan infrastruktur, teknologi, promosi, dan standardisasi produk. Standar yang dimaksud mencakup ukuran, rasa, kualitas, dan kemasan,” tambah Pradnyawati selaku Direktur Pengembangan Promosi dan Citra, Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional.
Nusa Fresh sendiri hadir untuk menjawab masalah yang disebutkan sebelumnya. Sebagai sebuah brand, Nusa Fresh siap untuk bersaing dengan merk-merk lainnya dari luar negeri.
"Beberapa merk buah yang terkenal seperti Chiquita, Sunqist, Dole, dan Zespri sudah mengembangkan usaha mereka ke penjuru dunia. Nantinya, brand Nusa Fresh akan mewakili buah nusantara, dan siap bersaing dengan mereka," tutup Kafi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar